Facial adalah salah satu jenis perawatan wajah dan menjadi dambaan para wanita. Mereka para wanita rela menghabiskan uang untuk mendapatkan kulit wajah berseri. Banyak yang dilakukan mulai dari perawatan berkelas atas di spesialis dokter khusus kecantikan sampai dengan perawatan biasa dengan menggunakan beberapa produk pilihan yang sudah dipercaya. Lalu apakah yang dimaksud dengan Facial Scrub?

Scrub jika anda ketahui, mungkin berupa butiran-butiran pada sebuah cream yang mampu merawat dan meremajakan kulit wajah dengan cara di oleskan, dipijat dengan gerakan melingkar. Ya, kurang lebih seperti itu.
Jadi, scrub merupakan salah satu cara merawat wajah dengan membersihkan sel mati penyebab kulit terlihat kering dan kusam. Selain itu scrub juga akan mempercepat proses regenerasi sel kulit mati. Namun yang perlu diketahui, tidak semua jenis kulit boleh digunakan scrub. Sedangkan cara untuk melakukan scrub yakni dengan gerakan menggosok yang bertujuan untuk memperlancar peredaran darah. Karena gerakan pada scrub ini akan menyebabkan lebarnya pembuluh darah untuk sementara waktu. Sehingga yang terjadi peredaran darah akan lancar, dan sayangnya jika kondisi kulit berjerawat maka akan melebar juga dan mampu lebih memperparah. Ini yang dikatakan bahwa tidak semua kulit wajah boleh di scrub.
Facial Scrub tidak semua kondisi kulit boleh melakukannya, ada ketentuan tersendiri. Oleh karena itu sebelum melakukan facial disarankan agar berkonsultasi pada dokter kecantikan. Dokter akan memberikan solusi yang tepat dan terbaik untuk kulit wajah anda. Beberapa kandungan di dalam sebuah scrub yakni seperti serat bambu, kulit kacang tanah, oatmeal, gula dan juga pulm.
Sedangkan exfoliant yang lebih keras lagi yaitu seperti batu apung, pasir, dan garam biasanya tidak digunakan dalam face scrub. Namun beberapa lainnya, scrub juga ada yang mengandung carrier oil atau krim, bersamaan dengan aroma dari beberapa jenis minyak esensial yang juga diharapkan mampu mendorong relaksasi usai melakukan perawatan.
Facial Scrub juga tidak boleh dilakukan secara terus-menerus, semua ada dosisnya layaknya sebuah obat. Jika anda melakukannya secara sering, beberapa efek samping berikut mungkin akan dirasakan:
- Wajah Makin Sensitif
Gerakan menggosok pada perawatan scrub berulang-ulang bakalan bikin permukaan kulit terkikis dan menjadikan kulit makin sensitif. Efek negatif yang anda rasakan jika melakukan setiap hari yaitu kulit wajah akan sangat sensitif, mengingat scrub yang identik kasar. L
- Timbul Tanda-Tanda Penuaan Dini
Melakukan perawatan scrub secara sering justru akan memicu penuaan dini. Bukankah amat disayangkan jika hal ini terjadi? Padahal tujuan anda yakni meremajakan kulit dan mendapatkan kesegaran alami.
- Kulit Akan Semakin Kering
Terus menerus menggunakan scrub saat facial wajah, perlahan kulit wajah anda yang cenderung tipis dibandingkan kulit yang lainnya akan semakin tipis. Bahkan bukan tidak mungkin lagi kulit akan semakin kering, dan lantaran gerakan berulang yang dilakukan bisa menarik kulit yang akan memicu kulit anda akan pecah.
Melakukan perawatan wajah sejatinya memang harus di konsultasikan terlebih dahulu. Karena wajah merupakan bagian yang cukup sensitif, sehingga tidak bisa sembarangan. Sebaliknya dari beberapa efek negatif yang telah disampaikan di atas. Perawatan wajah berupa facial dengan menggunakan scrub secara teratur dan sesuai dengan anjuran dokter atau prosedur maka mampu mengembalikan keremajaan kulit. Bilamana kulit wajah yang berkerut atau keriput akan memudar, sehingga akan cantik kembali dan terlihat lebih fresh.